Ternyata mereka peduli, aku sering kali ditanya tentang pakaianku yang tak berubah. Tapi juga pernah juga karena pakaianku menarik. Sepertinya memang begini dunia bekerja, aku harus bisa memahami jika ada orang yang peduli dengan penampilan ada pula yang tidak.
Bagaimana kiat untuk memenangkan dunia seperti ini? untuk aku yang sering mager dan jarang banget ganti barang terutama pakaian maka beli barang mahal. Mungkin beberapa orang akan berfikir bahwa aku menjalani hidup minimalis, tapi sebenarnya tidak juga. Aku menjalani hidup biasa saja, tapi mungkin cirinya yang sama dengan hidup minimalis.
Beli barang mahal yang long term, dengan begitu kita akan puas dengan barang itu cukup lama. Jika orang tak peduli penampilan maka tidak ada kalahnya, tapi kalau orang itu peduli dengan penampilan maka ada untungnya. Beberapa brand menjual kesederhanaan secara penampilan, efeknya dia hampir tak ketinggalan zaman, karena desain sederhana punya rentang waktu yang sangat lama, karena kesederhanaan adalah dasar dari semua pernak-pernik. Pernah berfikir apakah kaos polos akan ketinggalan zaman 5 tahun lagi? sepertinya tidak.
Sesuatu yang tidak ada kalahnya, belum tentu tidak ada untungnya.
Menurutku tidak papa membeli barang yang lebih mahal tapi benar-benar terpakai secara maksimal dalam jangka waktu yang lama. Salah satu barang mahal yang pernah aku beli adalah laptop ini, aku sangat puas membelinya bahkan sampai hari ini. Memang aku mengeluarkan setengah lebih dari tabunganku, tapi itu cukup untuk membayar bagaimana citraku di mata orang yang peduli penampilan, membantu pekerjaanku, dan waktu lama pemakaian menggunakan baterai dan kecepatan menjalankan aplikasi. Ternyata semuanya tidak sia-sia, karena sudah setahun aku menggunakan ini dan tidak pernah merepotkan hidupku justru membuatnya lebih baik.
Tapi aku selalu menjaga untuk tetap membeli barang untuk diriku sendiri bukan untuk orang lain (orang yang peduli dengan penampilan), kebiasaan membeli barang untuk memuaskan penglihatan orang lain justru perlahan kan membunuhmu. Barang-barang itu akan menjadi timbunan sampahmu di ujung hari dan kebingunganmu untuk membuangnya. Paling tidak, inilah yang pernah aku rasakan.
Semoga kita tetap menjadi orang sederhana, karena sederhana tidak ada kalahnya tapi ada untungnya.
Komentar
Posting Komentar